Huawei Device Indonesia meluncurkan modem terbaru, Huawei E173, yang memiliki kecepatan 7.2 Mbps pada Kamis (12/5) di Jakarta.

Riadi Sugihtani, Marketing Director Huawei Device Indonesi mengatakan modem itu untuk melengkapi produk-produk yang telah diperkenalkan Huawei Device dalam beberapa bulan terakhir, seperti tablet Huawei IDEOS S7, ponsel Android CDMA Huawei IDEOS, dan modem nirkabel Huawei E5830. E173 dikembangkan untuk memberi pengguna internet berkecepatan tinggi.

Modem HSPA yang mendukung 3G/HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) dan HSUPA (High Speed Uplink Packet Access) itu dilengkapi antarmuka USB standar (Tipe A) dan fitur "Plug and Play" (PnP) untuk mempermudah penggunaan modem dan berfungsi otomatis saat dihubungkan ke perangkat komputer.

Riadi mengatakan untuk memberikan layanan yang optimal bagi pengguna internet di Indonesia, Huawei Device Indonesia berkolaborasi dengan Telkomsel dan Opera Software.

"Kalau kita ibaratkan mobil, Huawei adalah mobil yang cepat dengan kecepatan E173 saat ini 7.2 Mbps. Kalau Huawei mobil balap jalanan macet, Telkomsel Flash adalah jalan tol. Dari Opera yang memiliki data kompresi data 80 persen, otomatis mobil balap akan lebih cepat lagi," kata Riadi.

Piranti lunak Opera menyediakan aplikasi browser Opera desktop yang tertanam di dalam paket modem Huawei E173 dengan Telkomsel Flash. Telkomsel memiliki jaringan terluas di Indonesia, dan didukung "gateway" internet internasional berkapasitas "bandwidth" 15 Gbps. Telkomsel juga didukung 8.500 Node B (BTS 3G).

Paket Huawei, Telkomsel, dan Opera itu didistribusikan oleh PT. Mitra Komunikasi Nusantara di 50 gerai resminya yang tersebar di 25 kota di tanah air. Pengguna